Wujudkan Tanah Datar Madani, Pemda Fokus Sukseskan Program Satu Rumah Satu Hafizh

TANAH DATAR - Dalam rangka mewujudkan Tanah Datar madani berlandaskan falsafah Adat Basandi Syara' dan Syara' Basandi Kitabullah, saat ini Pemerintah Daerah Kabupaten Tanah Datar fokus mensukseskan program Satu Rumah Satu Hafizh.

Hal tersebut disampaikan Bupati Tanah Datar Eka Putra, SE, MM saat menghadiri perayaan khatam Al Quran di Masjid Lailatul Qadar jorong Sialahan Nagari Batu Basa Kecamatan Pariangan, Minggu (19/2/2023).

Baca juga: Sebanyak 48 Orang Masyarakat Sijunjung Terpapar NII Kembali Melakukan Cabut Ba'iat, Beberapa Diantaranya Tidak Mengetahui NII Paham Sesat dan Radikal

Terkait hal tersebut, Bupati Eka Putra menghimbau dan mengajak para santri yang khatam hari ini untuk terus membaca dan juga menghafal Al Quran.

"Ingat khatam Al Quran jangan diartikan bahwa kita sudah tamat membaca Al Quran. Membaca Al Quran itu tidak ada batas waktu kapan berakhirnya, untuk itu ayo terus membaca Al Quran, " ajak Bupati Eka Putra.

Baca juga: Gubernur Sumbar Lepas Jemaah Umroh Perdana Pasca Pandemi Covid-19

Tidak sampai disitu, Bupati Eka juga meminta kepada para orang tua murid untuk selalu mendukung anak-anak mereka belajar agama baik secara moril maupun materil sehingga ke depan anak-anak memiliki ilmu agama yang kuat.

Begitu juga dengan para guru diminta untuk senantiasa selalu meningkatkan kemampuannya, sehingga anak-anak semakin bersemangat untuk belajar terutama dalam belajar di TPA/TPSA maupun di rumah tahfizh.

Baca juga: Pemko Batam Gelar Pelatihan dan Pembinaan Dewan Hakim, Diikuti 60 Peserta, Datangkan Pelatih Nasional

Selain itu, Bupati Eka juga mengingatkan kepada seluruh masyarakat untuk selalu menjaga kampung halamannya. "Jaga kampung kita, waspadai ini masa tahun politik jangan mau kita diadu domba oleh oknum-oknum yang tidak bertanggung jawab, " pesannya.

Pada kesempatan tersebut juga hadir Staf Ahli Bupati Erizanur, Camat Pariangan Mulkhairi, Wali Nagari Batu Basa, Kepala Jorong Sialahan, angku-angku, niniak mamak, tokoh masyarakat, dan para orang tua murid. (JH)

Baca juga: KH. Muslich Zainal Abidin: Soroti Keputusan PN Surabaya Sahkan Pernikahan Beda Agama